NTB EXPOSE. Lombok Tengah – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah Propinsi Nusa Tenggara Barat, DR. H Suardi M.Kes MPH kepada wartawan baru baru ini mengatakan, terkait dengan penyakit yang rawan mengganggu pernapasan yaitu mengenai penyakit TBC, penyakit tersebut saat ini bisa saja mewabah dimana saja karena merupakan penyakit menular.
Semakin banyak ditemukan ini semakin bagus, hal tersebut menunjukkan bahwa kesadaran dari masyarakat untuk memeriksa diri itu ada kepedulian dalam mengatasi potensi penyakit yang dideritanya.
Adapun penyebab penyakit TBC yaitu karena bakteri tubercolosis penyakit ini disebabkan karena faktor yang berbasis lingkungan dan temuan ini meningkat.
Untuk tahun sebelumnya dari datan yang ada sekitar 800an penderita telah kita identifikasi itu artinya semakin cepat ditemukan semakin cepat kita tangani,” kata Suardi.
Seperti dijelaskan sebelumnya oleh Kadikes bahwa penyakit TBC ini adalah penyakit berbasis lingkungan yang menular dan langkah yang harus dilakukan ya harus diobati atau isolasi agar mencegah penularan yang lebih jauh lagi,” jelasnya.
Diketahui ciri ciri yang paling dominan dari TBC ini batuk yang lebih dari dua minggu bagi yang suspect, nantinya setelah dua minggu, penderita harus memeriksa diri supaya kita dapat lihat hasilnya apa sudah positif atau negatif, kalau dia negatif menderita batuk nanti mereka bisa di Rontgen untuk mendapatkan penanganan selanjutnya.
Penyakit TBC ini tidak mengenal usia karena penyakit menular dan yang rentan dan rawan terjadi yang tinggal pada satu komunitas rumah ini yang rentan terjadi, apalagi didaerah yang kumuh,” kata Suardi.(Ntbexpose/03)