NTB EXPOSE. Lombok Tengah – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tengah (Loteng) melalui Kepala UPTD Puskesmas Puyung, menghimbau seluruh masyarakat untuk mensukseskan Pekan Imunisasi Nasional Polio (PIN Polio) yang dilaksanakan secara serentak pada minggu ke IV bulan ini.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) Dr. H. Suardi, SKM., MPH, melalui Kepala UPT Puskesmas Puyung Hj. Eka Susilawati pada senin 9/7/2024.
Dijelaskan Eka, hal tersebut dilakukan sebagai upaya menindak lanjuti Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: HK. 01.07/MENKES/1031/2024 Tentang Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN POLIO) sembari menjelaskan juga tujuan dari Pekan Imunisasi Nasional polio ( PIN Polio) dilakukan.
“Pin Polio ini bertujuan untuk mencegah dan memutus rantai virus penyakit polio yang mengakibatkan kelumpuhan,” jelas Kapus Puyung tersebut.
Pada pekan imunisasi bulan ini, lanjut Eka Susilawati setiap bayi, baduta, balita dan anak usia sekolah yang berumur 0-7 tahun (0-7 tahun 11 bulan) dapat langsung mendatangi Posyandu di masing-masing desa. Eka Susilawati juga menjelaskan atas nama Kepala Dinas Kesehatan Lombok Tengah bahwa vaksin yang akan diberikan berupa vaksin tetes dan bukan suntikan.
“Harapannya semua balita usia 0 hingga 7 tahun di Kabupaten Loteng bisa tervaksinasi, agar tercapai herd imunity terhadap penyakit polio. PIN polio adalah pemberian imunisasi tambahan polio kepada bayi, baduta, balita dan anak usia sekolah tanpa memandang status imunisasi polio sebelumnya,” harapnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat Loteng untuk mensukseskan PIN Polio dengan membawa putra putri maupun kerabatnya yang berusia 0 hingga 7 tahun ke pos-pos imunisasi agar anaknya terhindar dari polio.
” Mari kita sama – sama PIN Polio dengan membawa putra putri kita yang berusia 0 – 7 tahun ke Pos imunisasi, Puskesmas, Posyandu maupun sekolah,” tutupnya. (Ntbexpose/03)
