NTB EXPOSE. Lombok Tengah – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok menggelar World Tourism Day Forum. Bertempat di De Soultan Hotel Kampus Poltekpar Lombok. Rabu (27/09) lalu.
Direktur Poltekpar Lombok Ali Muhtasom dalam sambutannya menyampaikan, Poltekpar Lombok secara konsisten ikut merayakan World Tourism Day (WTD), dengan tema “Tourism and green investment atau Pariwisata dan investasi ramah lingkungan.”
Kegiatan ini bertujuan menjalin dan memperkuat kolaborasi antara seluruh stakeholders di sektor pariwisata, serta membangun dukungan dari seluruh pihak terhadap gerakan sadar wisata yang dicanangkan.
Selain itu Poltekpar Lombok sangat konsen dengan pembelajaran, mencetak sumber daya manusia (SDM), terlebih saat ini untuk pagelaran event Internasional MotoGP harus kita suksesnya bersama sama
Sedangkan Gubernur NTB yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaludin Malady menyampaikan aspirasi luar biasa kepada Poltekpar Lombok yang sudah mengadakan kegiatan World Tourism Day Forum yang menghadirkan para perwakilan dari asosiasi pelaku wisata.
Menurut Jamal, dengan akan digelarnya event bergengsi MotoGP, beberapa hari lagi, tentunya pelaku wisata, pejalan wisata maupun yang berkecimpung di dunia pariwisata mari bekerjasama dan mensukseskan acara MotoGP ini
Terkait akomodasi hotel dan transportasi saat ini, kabupaten Lombok Tengah sudah memulainya dengan membentuk satgas. Nantinya satgas ini akan berusaha supaya akomodasi baik terhadap hotel maupun transportasi tidak terulang lagi seperti tahun sebelumnya.
Namun disayangkan juga pada tahun sebelumnya, ada yang memanfaatkan event sebagai ladang mencari keuntungan dengan menjual harga hotel melebihi standar.
Terakhir pada momentum hari pariwisata dunia ini, mari kita bangkit dan kerja bersama, membangun perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata yang ramah lingkungan. Karena Pariwisata adalah sektor yang paling besar dampak multiplayer effect-nya terhadap masyarakat.
” kami mengajak para pelaku pariwisata untuk bersama sama membangun pariwisata kita. Mari kita membuat para wisatawan merasa tidak lengkap perjalanannya sebelum sampai ke Bumi Gora kita ini,”ungkap Kadis.
Perayaan Hari Pariwisata Sedunia pertama kali digelar pada 1980. Untuk tahun 2023 ini mengusung tema Tourism and Green Investment atau Pariwisata dan investasi ramah lingkungan.
Kegiatan WTDF 2023 ini dihadiri Kadis Pariwisata NTB, Plt Kadis Pariwisata Loteng dan beberapa Asosiasi pariwisata seperti PHRI, HPI. Astindo. AHM. Perwakilan ITDC. Perwakilan MGPA. AHLI. Perwakilan PT. Angkasa Pura I. BPPD NTB. Ketua IFBEC, ICA. LCP. HFLA. IHKA. HRMA dan STED.(Ntbexpose/03)