NTB EXPOSE. Lombok Tengah – Kejadian heboh tentang kecelakaan perahu dengan seorang pemancing hilang di perairan pantai Lancing Dusun Tampah Desa Mekarsari Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah hari Rabu 17 kemarin, bertepatan dengan Lebaran Topat, menggegerkan keluarga dan warga sekitar.
Dari informasi yang dihimpun media dari salah seorang warga bernama Yudi dan berbagai sumber lainnya, Kamis (18/8) menyebutkan bahwa, yang melaporkan hal ini adalah Ibu Baiq Ernawati merupakan bibi Korban.
Disebutkan bahwa pada hari Rabu tanggal 17 April 2024 sekitar pukul 15.00 wita, seorang pemancing hilang setelah sampannya terbalik dihempas gelombang di sekitar perairan Pantai Lancing, Dusun Tampah Desa Mekarsari Kecamatan Praya Barat.
Perkiraan kejadian yaitu disekitar koordinat LKP 8°54’53.12″S – 116°12’10.71″E Heading 255,740 dengan jarak 5.05 NM dari unit siaga SAR Kuta Mandalika. Adapun identitas korban adalah Lalu Wisnu Aditya Wardana, laki – laki, umur 27 Tahun, alamat Desa Kateng Pendem Kecamatan Praya Barat.
Adapun Kronologis kejadiannya pada hari Rabu 17 April 2024, pukul 15.00 wita, korban pergi memancing bersama seorang temannya menggunakan Sampan di perairan pantai Lancing, tiba–tiba sampannya terbalik diterjang gelombang besar dan seorang rekannya berhasil diselamatkan oleh nelayan yang sedang melintas.
Korban yang selamat berupaya mencari rekannya yang hilang bersama nelayan yang menyelamatkannya, namun hingga saat ini, korban belum berhasil ditemukan.
Dari informasi berbeda dari yang punya perahu disebutkan”setelah terbalik, Wisnu sempat berenang menggunakan box ikannya ke pinggir pantai, tidak jauh dari tebing yang di pantai Tampah, kemungkinan diperkirakan tenggelam disana, sampai berita ini diturunkan pihak yang berwenang masih menangani musibah tragis tersebut.(Ntbexpose/03)